webpower-solutions – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, di Jakarta hari ini. Pertemuan ini menjadi momen penting bagi kedua negara untuk membahas berbagai isu krusial, dengan fokus utama pada situasi terkini di Palestina.
Pertemuan antara Menlu RI Sugiono dan Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud berlangsung di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri Indonesia. Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya kedua negara untuk memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama di berbagai bidang.
Dalam konferensi pers bersama setelah pertemuan, Menlu Sugiono menyampaikan bahwa isu Palestina menjadi topik utama dalam pembahasan. “Kami sangat prihatin dengan situasi di Palestina dan berkomitmen untuk terus mendukung upaya perdamaian di kawasan tersebut,” ujar Sugiono.
Menlu Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, juga menegaskan pentingnya penyelesaian konflik Palestina-Israel melalui jalur diplomasi. “Arab Saudi akan terus mendukung upaya internasional untuk mencapai solusi yang adil dan berkelanjutan bagi rakyat Palestina,” kata Pangeran Faisal.
Selain isu Palestina, kedua menteri juga membahas kerja sama ekonomi kamboja slot dan investasi antara Indonesia dan Arab Saudi. Menlu Sugiono menyampaikan bahwa Indonesia mengundang investor Arab Saudi untuk berinvestasi di berbagai sektor, termasuk energi, pariwisata, dan infrastruktur.
“Kami berharap kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Arab Saudi dapat terus ditingkatkan untuk kesejahteraan rakyat kedua negara,” ujar Sugiono.
Pertemuan ini juga membahas peningkatan hubungan bilateral di berbagai bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, dan teknologi. Menlu Sugiono menyampaikan bahwa Indonesia dan Arab Saudi memiliki banyak kesamaan dalam hal nilai-nilai budaya dan agama, yang dapat menjadi dasar untuk memperkuat hubungan kedua negara.
Pertemuan antara Menlu RI Sugiono dan Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud ini menunjukkan komitmen kedua negara untuk terus memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama di berbagai bidang. Dengan fokus pada isu Palestina dan peningkatan kerja sama ekonomi, pertemuan ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kedua negara dan kawasan.